Minggu-minggu ini di samping heboh dengan tayangan sidang kasus penyelewengan dana pembangunan Wisma Atlet di Stadion Jaka Baring Palembang, stasiun-stasiun televisi nasional juga ramai menayangkan kasus pembunuhan berantai yang terjadi di Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur. Pelaku adalah seorang pria yang mengalami disorientasi seksual. Ia melakukan tindakan keji tersebut karena dibakar api cemburu.
Memahami Kecemburuan
Kecemburuan adalah emosi reaksioner.
Kecemburuan adalah respon emosional yang sangat wajar dan normal.
Masalah muncul ketika rasa cemburu begitu membabi buta dan tidak
terkendali hingga menyebabkan perilaku keluar kontrol.
Kecemburuan Irasional
Kecemburuan Irasional adalah jenis
cemburu yang disebabkan oleh peristiwa yang membayangi atau ditafsirkan
lain. Tidak ada kecemburuan irasional yang sehat. Kecemburuan irasional
didasarkan pada paranoia dan rasa tidak aman menghadapi kenyataan hidup.
Para penderita kecemburuan irasional sangat dipengaruhi oleh perasaan
mereka. Mereka senantiasa merasa bahwa ada yang salah meskipun tidak ada
tanda-tanda nyata bahwa perasaan tersebut memiliki manfaat.
Penderita cemburu irasional sering
tenggelam dalam depresi karena paranoia semata. Mereka meyakini bahwa
rasa cemburunya sangat beralasan, sekalipun tidak ada bukti-bukti yang
mendukung keyakinan mereka. Sangat sulit untuk menuadarkan mereka.
Kecemburuan irasional hanya bisa diobati
dengan terapi. Jika kamu sering merasa cemburu tanpa alasan, ada
baiknya untuk melakukan terafi dengan bantuan seorang profesional.
Kecemburuan yang Merusak
Kecemburuan yang merusak didasarkan pada alasan yang masuk akal dan dapat didukung dengan bukti-bukti eksternal.
Individu yang dibebani rasa cemburu yang
merusak biasanya menyerang orang-orang yang menjadi penyebab
kecemburuannya. Kecemburuan ini berlatarbelakang dendam. Mekanisme
penyelesaiannya tidak akan mencapai solusi yang diharapkan sebab
fokusnya adalah mencari cara menyakiti kembali atau balas dendam.
Cara terbaik untuk mengelola kecemburuan
yang merusak adalah dengan mendapatkan konseling. Dalam konseling kamu
akan dapat berbicara melalui pihak ketiga yang netral. Kamu dapat
melampiaskan kekecwaan dan rasa geram di lingkungan yang aman. Dalam
konseling ini kamu akan belajar teknik bagaimana mengelola kemarahan
untuk membantu mengendalikan keinginan membalas dendam.
Kecemburuan Proaktif
kecemburuan Proaktif adalah kecemburuan
yang didasarkan pada ancaman nyata. Kecemburuan proaktif jarang
bermanifestasi dalam bentuk kekerasan atau tindakan lain yang merugikan
diri. Kemarahan masih menjadi bagian dari jenis kecemburuan tersebut,
tetapi tidak pernah mengendalikan tindakan.
Pada kecemburuan proaktif, rasa cemburu
membawa seseorang pada tindakan yang produktif, seperti mengakhiri
hubungan yang buruk atau keluar dari sebuah persahabatan yang tidak
sehat. Perhatian utama dari jenis cemburu ini adalah menahan diri untuk
tidak melakukan balas dendam.
Mengontrol Kecemburuan
Kecemburuan adalah bentuk kemarahan yang
disebabkan oleh rasa takut kehilangan. Mengontrol kecemburuan sangat
mirip mengendalikan amarah. Ketika kamu merasa semakin cemburu, hal
pertama yang harus dilakukan adalah menenangkan diri. Ambil napas
dalam-dalam. Cobalah untuk bersantai dan kemudian memperhatikan situasi
lingkungan.
Lakukan pendekatan terhadap situasi yang
sedang dihadapi dengan tenang namun tegas. Hindari menyalahkan orang
lain dan memintanya mempertanggungjawabkan perilakunya yang telah
membuatmu cemburu. Carilah solusi nyata bukan hanya melampiaskan
perasaan kamu yang terluka. Cobalah untuk tetap fokus pada masalah yang
sebenarnya.
Belajar Dari Kecemburuan
Dengarkan apa
yang orang lain katakan tentang situasi yang memicu respon rasa cemburu
kamu. Perspektif mereka mungkin sangat berbeda dari kamu. Ada
kemungkinan bahwa kamu tidak memiliki cerita lengkap tentang apa yang
sedang terjadi. Ada situasi yang sebenarnya tidak salah tetapi telah
kamu persepsikan sebagai sesuatu yang jahat. Ketahuilah segala sesuatu
secara mendetail sebelum kamu dibakar api cemburu.
Rasa cemburu adalah emosi yang bisa
keluar kontrol jika kamu membiarkannya. Rasa cemburu yang sehat dapat
membantu kamu mengidentifikasi dan menangani beberapa pelajaran hidup
yang lebih menyenangkan.
0 komentar:
Posting Komentar